Teknostyle – Berbagai pabrik mobil listrik sekarang seperti berlomba-lomba entah untuk mengeluarkan prototipe mobil terbarunya atau produk lainnya yang menunjang keberadaan si mobil listrik ini, salah satu penunjang bagi mobil listrik tentunya mesin pengisi dayanya. Saat ini stasiun pengisian daya mobil listrik masih bisa terhitung, belum sebanyak stasiun pengisian bahan bakar mobil biasa. Dalam perkembangannya pasti perusahaan akan membuat inovasi terkait mesin pengisi daya ini agar para konsumennya semakin nyaman, tak terkecuali NIO. Pabrik mobil listrik asal Tiongkok ini telah meluncurkan sistem charging baru untuk baterai mobil listrik super cepat 500kW yang dapat mengisi daya baterai mobil kamu dari 10 – 80% dalam waktu 12 menit. Karena teknologi Ultra-fast ini membuat pengisian baterai mobil akan sangat cepat dan mengurangi waktu charging.
Dikutip dari Gizmochina (26/12/2022), NIO 500kW ini merupakan bagian dari produk dan inovasi pada acara NIO Day 2022. Charger terbaru dari NIO ini bisa dipakai di mobil listrik selain mobil listrik dari NIO yang memiliki output maksimum sebesar 660A. NIO 500kW ini merupakan salah satu kapasaitas tertinggi yang diumumkan untuk kendaraan listrik sejauh ini. Setelah perusahaan lainnya XPeng merilis sistem pengisi daya 480kW dengan maksimum output 670A, yang menghasilkan daya terisi dari 0 – 8% dalam waktu 15 menit.
NIO 500kW ini memiliki desain 15.6inch dengan dilengkapi teknologi pendingin cairan eksklusif. Bobot kabel pengisinya yang memungkinkan berkurang secara signifikan akan memudahkan pengguna mengoperasikannya dengan satu tangan. Pihak NIO juga akan memperluas kapasitas stasiun penukaran untuk menampung hingga 408 baterai dalam sehari. Perluasan ini akan membuat stasiun penukaran beroperasi hingga 21 baterai sekaligus. Rencananya pengisi daya 500kW ini dan stasiun penukaran yang diperbarui akan beroperasi pada Maret 2023.
Menurut CEO William Li, jaringan pengisian daya NIO akan terbuka untuk semua merk kendaraan, lanjutnya ada sekitar 80% daya yang disediakan di stasiun pengisian daya telah disalurkan lebih dari 110 merk Non-NIO. Beberapa merk mobil listrik yang memanfaatkan infrakstuktur pengisian daya dari NIO antara lain BYD, Tesla, XPeng, dan Li Auto.