Teknostyle – Pembeda Trade Expo Indonesia (TEI) tahun ini adalah adanya penyelenggaraan Halal Trade Forum. 22 Oktober 2021, Halal Trade Forum diselenggarakan secara daring lewat platform Zoom. Dengan mengangkat tema “Strengthening Halal’s Value Chain in the Global Market”, Indonesia optimis menjadi pusat rantai nilai halal global.
Halal Trade Forum adalah gebrakan baru dari Trade Expo Indonesia, yang ingin menjadikan Indonesia sebagai pusat industri produk halal dan kiblat fashion dunia. Halal Trade Forum hadir, guna menyasar pasar produk halal Indonesia di kancah global.
Melalui penyelenggaraan Halal Trade Forum, tentu akan membuka banyak pintu bagi para buyer dan mitra dagang Indonesia. Selain itu, para eksportir Indonesia juga akan memperoleh kesempatan mengenal dan mengeksplorasi, serta menjalin kemitraan yang saling menguntungkan.
”Kita harus mampu menempatkan Indonesia menjadi pusat teratai nilai global. Untuk itu, kita harus memastikan kita memiliki kapasitas yang diperlukan, untuk mempelopori suatu halal sistem yang terpercaya,” ucap Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin, pada acara Halal Trade Forum, Trade Expo Indonesia Tahun 2021, secara virtual.
Lebih lanjut, Ma’ruf Amin menambahkan, ada 4 langkah strategis yang dapat dilakukan untuk pengembangan halal value chain di Indonesia. Adapun keempat langkah tersebut adalah akselerasi sertifikasi halal, menguasai ekosistem pendukung ekspor produk halal, dimulai dari bahan baku, produksi, standar dan prosedur ekspor, hingga ke pemasaran; membuka dan menangkap peluang ekspor produk halal, serta kolaborasi dan integrasi usaha besar dengan koperasi dan UMKM.
Indonesia tidak dapat menjadi pusat halal dunia jika hanya berfokus pada perbankan, keuangan syariah, dan lain sebagainya. Untuk itu, konsep halal harus saling terintegrasi dan berfokus pada sektor-sektor yang berpeluang tumbuh positif, diantaranya sektor makanan, kosmetik, pakaian, dan lain sebagainya.
Dari segi pakaian, Mr Ali Charisma, selaku National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC) mengatakan, sebagai negara yang kaya akan budaya dan tradisi, ini yang menjadi keunikan bagi Indonesia, dengan mengelaborasi budaya kita ke dalam brand yang kita miliki. Tentu hal inilah yang memberikan warna yang berbeda di industri fashion secara global.
Mr Ali Charisma menambahkan, ada beberapa langkah supaya industri fashion kita dikenal, yaitu dengan menentukan target pasar pada peluang, mencari kekuatan perusahaan untuk dipertahankan, mendesain sesuai dengan target pasar, konsistensi produk, dan menggunakan bahan yang tidak biasa dipergunakan. (LCY)