Teknostyle – Tahun 2024 ini Candi Borobudur kembali menggelar perayaan Tri Suci Waisak Nasional 2568 B.E. Tema yang diusung untuk Waisak Nasional 2024 adalah “Untuk Hidup Bahagia Sebagai Makhluk dan Manusia, Marilah Kita Meningkatkan Kesadaran Yang Diajarkan Oleh Sang Buddha.” Untuk rangkaian acara dari event tersebut dimulai dari tanggal 5 Mei 2024 dan 17 Mei 2024 hingga 23 Mei 2024 yang digelar secara hybrid (online & offline).Tema tersebut disampaikan langsung oleh Dra. S. Hartati Murdaya selaku Ketua Umum DPP WALUBI sekaligus Ketua Panitia Waisak Nasional 2568 B.E. Tahun 2024.
“Tema Waisak Nasional pada tahun 2024 ini adalah ‘Untuk Hidup Bahagia Sebagai Makhluk dan Manusia, Marilah Kita Meningkatkan Kesadaran Yang Diajarkan Oleh Sang Buddha, dengan sub-tema Hindarilah Keserakahan Duniawi, Kebodohan, Kemarahan dan Kebencian,” ungkapnya.
Rangkaian acara diawali dengan Karya Bakti Taman Makam Pahlawan seluruh Indonesia pada tanggal 5 Mei. Kemudian dilanjutkan pada tanggal 17-23 Mei 2024 digelar berbagai macam kegiatan di Candi Borobudur. Diantaranya ada screening pasien, pembukaan, dan pelaksanaan bakti sosial pengobatan gratis pada tanggal 17-19 Mei. Selanjutnya, tanggal 20 Mei penyambutan Bhikkhu Thudong hingga puja bakti dan meditasi malam di Candi Borobudur.
Selain itu, pada tanggal 21 Mei ada pengambilan Api Dharma di Mrapen, Grobogan dan ritual pensakralan di Candi Mendut. Untuk agenda 22 Mei ada pengambilan Air Berkah di Umbul Jumprit, Temanggung dan ritual pensakralan di Candi Mendut. Nah, pada puncaknya 23 Mei 2024 terdapat kegiatan utama. Kegiatan tersebut diantaranya Kirab Waisak Candi Mendut ke Candi Borobudur dan detik-detik waisak 20.52.42 WIB.
Selain itu, juga terdapat kegiatan pradaksina Candi Borobudur hingga pelepasan lampion waisak di Lapangan Marga Utama Candi Borobudur. Pelepasan lampion dibagi menjadi 2 sesi, yaitu sesi 1 pukul 19.00 – 21.00 WIB dan sesi 2 pukul 21.30 – 22.30 WIB
Pada hari ini, 21 Mei 2024 dilaksanakan salah satu rangkaian acara Tri Suci Waisak Nasional 2568 B.E. yaitu pengambilan Api Dharma dari Mrapen, Grobogan. Api Dharma sebagai lambang semangat merupakan sarana peribadatan ritual umat Buddha yang senantiasa melahirkan pencerahan dan penyadaran dalam kehidupan.
Perayaan Waisak Nasional 2024 akan menjadi event besar bagi umat Buddha yang memiliki makna dalam setiap rangkaiannya. Puncak perayaan akan ditutup dengan indah dengan festival lampion waisak yang sudah menjadi ikon Waisak Nasional di Candi Borobudur. sebelum melepas lampion para umat melakukan sesi meditasi terlebih dahulu dibimbing oleh Bhikkhu Sangha, setelah itu para umat diperlihatkan tata cara melepaskan lampion.
.